Langsung ke konten utama

Nganggur

  Apa yang dikerjakan?? ngapain aja dirumah?? well,itu pertanyaan yang tiap hari menghinggapi kepalaku. Bingung apa yang harus dilakukan. Sebetulnya kalo diurutin banyak hal yang bisa dilakukan kalo sedang berada dirumah. Mulai dari belajar masak (karena aku sama sekali gak bisa masak), belajar bahasa inggris plus ngejar sertifikat TOEFL dan IELTS, baca novel, main ke jogja, ke warnet masukin aplikasi lamaran, dan buanyakkk sekali. Tapi yang paling sering kulakukan justru cuma nonton film di dvd dan baca komik di laptop. Kalo malem kadang maen game.

  Kegairahan memasukkan lamaran via email ke berbagai perusahaan seperti waktu dulu baru lulus menguap entah kemana. Kayaknya betul2 kepengen leyeh2 aja dirumah. Padahal aku sadar bahwa harus ada yang kulakukan biar gak nganggur. Atau kalo tidak maka otakku akan berkarat dan mendadak sadar bahwa aku mulai melupakan banyak hal.
  Nonton DVD sebenarnya juga bisa membangkitkan otak untuk bekerja. Karena diperlukan kemampuan berbahasa inggris yang cukup baik dan pendengaran yang tajam untuk memahami ucapan para aktris di film tersebut. Tapi lama kelamaan passion untuk menonton film jadi berkurang. Wah, aku harus menemukan gairah hidupku lagi.
  Jalan-jalan ke mal sebenarnya juga bisa membunuh kebosanan. Sayangnya akhir-akhir ini aku mudah tergoda. Terakhir kali pergi ke Matahari pulang membawa blus sale. Menyedihkan. Ternyata menganggur membuatku tidak tahan godaan.
  Acara jalan-jalan yang paling sering kulakukan adalah ke toko buku. Nah, di tempat inilah aku paling tidak tahan godaan. Hampir setiap kali pergi ke toko buku aku pasti pulang membawa majalah. Apa saja. Entah National Geographic, PC media, BolaVaganza (yang ini dibeli karena covernya, bukan isinya :p), atau MarieClaire.
  Intinya, menjadi pengangguran justru membuatku boros. Pengen ini-itu dan tidak sanggup menahannya. So sad. :'(

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagus Serap Air

    Konsekuensi dari tinggal di kamar kos dekat pohon besar adalah kamar yang lembab. Begitu pula dengan kamar saya. Tepat di depan kamar menjulang pohon mangga. Kaum tetumbuhan setiap malam rajin mengeluarkan karbon dioksida dan uap air sepanjang hari. Tidak heran kamar saya menjadi lembab, rentan jamur, baju dan buku terancam lapuk.     Untuk itulah saya memerlukan desiccants alias penyerap lembab yang dapat menyerap uap air dengan kuat. Saya pun mencoba Bagus Serap Air varian 450 ml sekali pakai. Bahan Aktif yang digunakan ialah butiran kalsium klorida (CaCl). Hasilnya? Dalam waktu 30 hari satu wadah penuh terisi cairan air dan garam yang berasal dari kelembaban di kamar saya.

Scribd vs SlideShare vs Academia.edu

Manusia dimanapun membutuhkan masukan orang lain untuk belajar. Apalagi di abad 21 ini. Presentasi yang merupakan salah satu cara untuk membujuk orang lain agar setuju dengan pendapat kita pun perlu dipelajari tips dan triknya. Dan tidak semua orang bisa melakukan presentasi dengan menarik atau membuat materi presentasi, entah di Power Point atau di Prezi, dengan baik.  Untuk itulah dibutuhkan situs berbagi berkas presentasi dan cara mempresentasi seperti TED (Technology, Entertainment, Design) dan SlideShare. Dari situs-situs seperti tiulah kita bisa belajar bagaimana melakukan presentasi dengan baik. Dari situs semcam Academia.edu, Scribd dan Slideshare, kita mendapat pilihan materi presentasi paling sesuai, desain terbaik atau informasi layout seperti apa yang paling efektif menarik perhatian.

Perdagangan Surat Hutang (Obligasi)

Obligasi merupakan surat utang jangka menengah-panjang (jangka waktu 3-5 tahun) yang dapat dipindahtangankan yang berisi janji dari pihak yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi tersebut. Obligasi ( bonds ) dapat diperdagangkan dengan 2 cara, yaitu lewat Bursa Efek Indonesia (BEI) dan melalui perantara pihak perbankan ( over the counter ).