Langsung ke konten utama

Lending Facility dan Deposit Facility

Selain menaikkan BI Rate, Bank Indonesia juga menaikkan suku bunga lending facility dan deposit facility 25 basis poin. Lending facility naik menjadi 7.25% dan deposit facility menjadi 5.5%.

Ilustrasi lending facility begini. Bayangkan anda seorang pemilik Bank (entah BPR atau bank kecil) yang cadangan kasnya menipis (kesulitan likuiditas). Bank milik anda punya aset berupa SBI senilai 1 trilyun rupiah. Anda sebagai pemilik Bank memilih menggadaikan SBI anda ke Bank Indonesia. Anda menyerahkan SBI bernilai 1 trilyun dan menerima uang tunai 1 trilyun dengan jangka waktu (misal) satu tahun. Setahun kemudian, anda wajib menyerahkan 1 trilyun uang tunai DAN 72.5 milyar bunga pinjaman kepada BI untuk menebus SBI anda.
Untuk deposit facility, bayangkan anda pemilik Bank yang punya kelebihan dana TUNAI 1 trilyun. Anda bisa menempatkan dana di SBI/SUN/SBSN, tapi kerena semuanya bersifat jangka panjang dan kemungkinan tahun depan anda bisa menyalurkan kredit lagi, maka anda memilih untuk menempatkan 1 trilyun dana anda di deposit facility BI selama setahun. Anda mendapatkan surat bukti. Setahun kelak, anda bisa menukarkan surat tersebut dengan 1 trilyun PLUS 55 milyar bunganya.
Bank Indonesia sebagai penyedia fasilitas gadai dan simpan mendapat selisih (spread) 1.75%, yang kelak bisa dipakai untuk menyalurkan lending facility bagi bank-bank lain.
Dari ilustrasi di atas, bisa ditebak bahwa penikmat deposit facility adalah bank atau BPR yang kelebihan uang tunai dan pemakai lending facility adalah bank yang sedang kesulitan likuiditas, entah karena rasio kredit macetnya tinggi atau kurang diminati pasar.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagus Serap Air

    Konsekuensi dari tinggal di kamar kos dekat pohon besar adalah kamar yang lembab. Begitu pula dengan kamar saya. Tepat di depan kamar menjulang pohon mangga. Kaum tetumbuhan setiap malam rajin mengeluarkan karbon dioksida dan uap air sepanjang hari. Tidak heran kamar saya menjadi lembab, rentan jamur, baju dan buku terancam lapuk.     Untuk itulah saya memerlukan desiccants alias penyerap lembab yang dapat menyerap uap air dengan kuat. Saya pun mencoba Bagus Serap Air varian 450 ml sekali pakai. Bahan Aktif yang digunakan ialah butiran kalsium klorida (CaCl). Hasilnya? Dalam waktu 30 hari satu wadah penuh terisi cairan air dan garam yang berasal dari kelembaban di kamar saya.

Scribd vs SlideShare vs Academia.edu

Manusia dimanapun membutuhkan masukan orang lain untuk belajar. Apalagi di abad 21 ini. Presentasi yang merupakan salah satu cara untuk membujuk orang lain agar setuju dengan pendapat kita pun perlu dipelajari tips dan triknya. Dan tidak semua orang bisa melakukan presentasi dengan menarik atau membuat materi presentasi, entah di Power Point atau di Prezi, dengan baik.  Untuk itulah dibutuhkan situs berbagi berkas presentasi dan cara mempresentasi seperti TED (Technology, Entertainment, Design) dan SlideShare. Dari situs-situs seperti tiulah kita bisa belajar bagaimana melakukan presentasi dengan baik. Dari situs semcam Academia.edu, Scribd dan Slideshare, kita mendapat pilihan materi presentasi paling sesuai, desain terbaik atau informasi layout seperti apa yang paling efektif menarik perhatian.

Perdagangan Surat Hutang (Obligasi)

Obligasi merupakan surat utang jangka menengah-panjang (jangka waktu 3-5 tahun) yang dapat dipindahtangankan yang berisi janji dari pihak yang menerbitkan untuk membayar imbalan berupa bunga pada periode tertentu dan melunasi pokok utang pada waktu yang telah ditentukan kepada pihak pembeli obligasi tersebut. Obligasi ( bonds ) dapat diperdagangkan dengan 2 cara, yaitu lewat Bursa Efek Indonesia (BEI) dan melalui perantara pihak perbankan ( over the counter ).