Langsung ke konten utama

Review : Make Up Alley

   Pertama kali saya tahu situs ini dari forum diskusi di femaledaily.com. MakeUpAlley adalah super-blog yang membahas berbagai macam jenis dan merek produk perawatan tubuh dan kecantikan. Karena ini adalah blog yang berbasis di USA, maka brand yang diulas kebanyakan merek yang dijual di negeri Paman Sam dan tidak dijual disini. Contohnya Sephora, NARS, Bobbi Brown, CoverGirl, dan lainnya.

   Pertama kali dibuka kita dihadapkan pada menu utama yang mencakup Products Review, Boards, MyMUA, Swap, Mail, Diary, Links, Favorites, dan Search Bar. Di halaman utama ada tampilan Member Photos, MUA Daily Top Picks, Newest Product Review, HotBoard Topics, dan ucapan selamat datang untung member yang baru saja mengunjungi situs. Untuk menggunakan search bar kita diwajibkan mendaftar sebagai anggota terlebih dahulu, gratis. Saya tidak tahu tentang menu lainnya, tapi kebanyakan saya menggunakan search bar dan product review untuk mengetahui review produk kecantikan yang saya inginkan. Cukup ketik nama merek maka akan keluar hasil pencarian.
    Sampai saat ini saya cukup mengandalkan MakeUpAlley sebagai salah satu referensi mengenai produk kecantikan. Satu produk terkadang bisa di-review oleh ratusan orang, sehingga saya bisa mengetahui produk apa cocok untuk jenis kulit macam apa. Iklannya pun cuma sedikit dan tampilannya sederhana sehingga memudahkan pengunjung yang bandwidth internetnya kecil. MUA juga memiliki versi mobile, sehingga bisa diakses oleh pemilik telpon genggam atau user yang tidak mau repot membuka laptop atau komputer.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagus Serap Air

    Konsekuensi dari tinggal di kamar kos dekat pohon besar adalah kamar yang lembab. Begitu pula dengan kamar saya. Tepat di depan kamar menjulang pohon mangga. Kaum tetumbuhan setiap malam rajin mengeluarkan karbon dioksida dan uap air sepanjang hari. Tidak heran kamar saya menjadi lembab, rentan jamur, baju dan buku terancam lapuk.     Untuk itulah saya memerlukan desiccants alias penyerap lembab yang dapat menyerap uap air dengan kuat. Saya pun mencoba Bagus Serap Air varian 450 ml sekali pakai. Bahan Aktif yang digunakan ialah butiran kalsium klorida (CaCl). Hasilnya? Dalam waktu 30 hari satu wadah penuh terisi cairan air dan garam yang berasal dari kelembaban di kamar saya.

Teh Tarik

Bagi sebagian besar masyarakat Indonesia, minuman bernama teh tarik ini bisa dibilang barang baru. Minuman yang berasal dari campuran teh hitam dengan susu ini baru dikenal awal tahun 200an, saat beberapa restoran menawarkan menu-menu ala negeri jiran, terutama Malaysia dan Singapura. Teh tarik biasa disajikan bersama roti bakar dan wafel di restoran-restoran ini.     Teh tarik sering rancu diartikan sebagai teh susu. Walau benar sebagian, ada perbedaan kecil antara teh tarik dan teh susu. Teh tarik adalah teh susu yang dituang bolak-balik di antara dua gelas besar sehingga menghasilkan cita rasa yang khas. Teh susu yang biasa disajikan di booth-booth berbagai merek teh biasanya hanya teh hitam dicampur susu yang dikocok beberapa saat dengan es batu.

The Last Ship

Sebuah virus yang lebih mematikan dari Ebola dan lebih menular dari SARS menyerang penduduk bumi. Belum ada vaksinnya. Penduduk dunia yang tewas karena virus bertambah dengan cepat dari hari ke hari. Harapan terakhir ada di pundak virolog Dr. Rachel Scott dan awak kapal USS Nathan James. Mereka berjuang mencari vaksin virus tersebut agar dapat segera diberikan kepada orang-orang yang terinfeksi. The Last Ship adalah tontonan yang tepat bagi wanita pencandu ketegangan tapi tidak ingin kehilangan hiburan wajah-wajah tampan. Marinir-marini kapal USS Nathan James adalah gambaran ideal pasukan angkatan laut. Taktis, kuat, gesit, lincah, serba bisa, dan lumayan punya rasa humor. Bagi para wanita, inilah salah satu serial yang memanjakan mata.